Dalam
kondisi normal, pentet dewasa
atau sudah berumur 8 bulan lebih tidak memperlihatkan lagi sifat-sifat
manjanya. Namun karena ada faktor pemicu yang dialami atau diperolehnya sejak
kecil, beberapa pentet dewasa masih memperlihatkan sifat manja atau miyik.
Faktor pemicu ini mencakup beberapa hal berikut ini :
1.
Pemberian pakan yang tidak teratur,
atau bahan pakan yang diberikan belum memenuhi standar nutrisi yang dibutuhkan
seekor pentet. Akibatnya burung mengalami malnutrisi, termasuk defisiensi
vitamin dan defisiensi mineral tertentu.
2.
Kesalahan
dalam pemberian pakan. Pentet termasuk burung predator. Paruhnya yang bercagak
berguna untuk merobek daging mangsanya seperti kadal, burung kecil, dan ikan
kecil. Jika menu hariannya hanya mengandalkan pakan kering seperti voer dan
beberapa ekor jangkrik saja setiap harinya, maka kecenderunganmiyik bisa muncul ketika
burung membutuhkan protein yang lebih.
3.
Banyak
yang beranggapan pentet menjadi bersifat manja jika terlalu sering diberi pakan
langsung dari tangan kita, misalnya jangkrik. Sebenarnya yang membuat pentet
menjadi cepat manja karena mereka merasa kurang tercukupi protein hewaninya.
Tidak percaya? Cobalah berikan jangkrik kepada pentet yang manja, pasti tidak
akan selesai meski sudah diberi puluhan ekor sekalipun. Pentet sangat rakus
jika merasa kekurangan nutrisi.
Mengatasi
pentet yang manja
Mengatasi Pentet yang manja memang
manjadi tantangan bagi pemiliknya. Beberapa cara bisa dilakukan untuk mengatasi
hal ini, antara lain :
·
Memberikan
terapi kejut
·
Full
kerodong
·
Menggantung
di tempat sepi
·
Membuatnya
jadi liar / giras
·
Mengembalikan
mental predator
Terapi kejut bisa dilakukan dengan
memberikan trauma kepada burung setiap kali melakukan tindakan yang bernada
manja. Misalnya mengguyurnya hingga basah kuyup, memberi makan sampai kenyang,
menggebrak kandang, atau memukul burung hingga ketakutan.
Cara yang paling halus dan direkomendasikan adalah memberikan semprotan
air dingin. Cara itulah yang layak diberlakukan jika kita ingin pentet kembali
ke sifat normalnya, alias tidak lagi manja.
Terapi yang akan kita lakukan adalah
menggunakan sprayer yang biasa digunakan untuk menyemprot burung mandi. Berikut
ini panduan lengkapnya :
·
Sebelum
digunakan, sprayer diisi dulu dengan air dingin. Selanjutnya, cermati burung
saat melihat kehadiran Anda.
·
Begitu
melihat Anda, kemudian burung langsung turun dan berbunyi ngek-ngekseperti piyikan, sambil mengepakan sayapnya, saat
itulah Anda perlu menyemprotkan air dingin ke tubuhnya.
·
Lakukan
setiap kali kita Anda berjumpa dengan pentet yang memperlihatkan sifat manja.
Jika dilakukan secara rutin, pentet lama-lama akan menghilangkan kebiasaan
buruknya.
·
Dalam
beberapa hari, pentet mulai merasa trauma. Begitu melihat Anda tanpa memegang
sprayer, mungkin ia akan kembali mencoba manja. Tetapi begitu Anda tunjukan
sprayer, ia langsung mengkerut, membulatkan bulu-bulunya sambl menunduk
ketakutan. Hal ini menunjukkan burung sudah trauma terhadap sprayer yang
Anda pegang.
·
Setelah
beberapa hari metode ini dilakukan, saatnya mengembalikan mental burung. Hal
ini bisa dilakukan dengan mengerodong sangkarnya (full kerodong) selama
beberapa hari dan burung selalu disimpan di tempat sepi.
·
Jika
pentet mulai jarang menunjukan sifat manjanya, maka saatnya membuka kerodong
dan menggantungnya di tempat biasanya.
·
Untuk
menghidupkan kembali keliaran atau kegirasannya, Anda bisa menbernya kadal
kecil atau orong-orong sebagai menu hidup.
No comments:
Post a Comment